3 Barang Penting yang Jangan Sampai Ketinggalan Saat ke Luar Negeri
Dengan liburanpanjang atau long weekend yang sudah dekat, dan banyak tanggal merah di bulan Mei 2025, kemungkinan banyak dari kita mulai berkemas untuk melakukan perjalanan sesuai rencana.
Jika belum, setidaknya kamu bisa pikirkan apa yang perlu dibawa untuk perjalanan tersebut, terutama bagi yang hendak pergi ke luar negeri.
Perlu beberapa perencanaan untuk memastikan kamu telah mengemas semua barang penting untuk perjalanan. Tidak ada yang lebih buruk daripada tiba di tempat tujuan hanya untuk menyadari bahwa kamu lupa membawa barang penting.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Barang pertama yang tidak boleh Anda tinggalkan saat bepergian adalah masker tidur, di mana pakar Which? menjelaskan bahwa mereka selalu membawa ini "agar saya bisa tidur di pesawat, kereta" dan bahkan kamar hotel.
Sementara lampu umumnya diredupkan selama penerbangan jarak jauh, untuk penerbangan jarak pendek, lampu biasanya tetap menyala bahkan jika penerbangan kamu pada malam hari.
Jika kamu telah memutuskan untuk memanfaatkan perjalanan akhir pekan di Eropa sebaik-baiknya dengan memesan penerbangan pukul 5 pagi, membawa masker mata berarti kamu dapat mengejar ketertinggalan tidur di pesawat, dan memanfaatkan hari sebaik-baiknya setelah mendarat.
Hal yang sama berlaku untuk kamar hotel, di mana gorden sering kali tidak berfungsi dengan baik, dan tidak ada yang lebih buruk daripada terbangun lebih awal saat liburan karena gorden yang tipis atau tidak ada sama sekali.
Berikutnya, barang yang tidak boleh kamu tinggalkan adalah baterai cadangan, di mana hal ini sangat penting jika tidak ingin ponsel kamu tidak kehabisan baterai.
Meskipun kamu dapat bertahan seharian tanpa mengisi daya ponsel di rumah, mengambil foto, menggunakan Google Maps, dan Google Translate dapat "benar-benar menguras" baterai ponsel kamu, dan sering kali sulit untuk bertahan hidup tanpa menggunakan semua ini.
Terakhir, pakar perjalanan Which? selalu membawa obat nyamuk yang mengandung DEET. Sering ditemukan di negara-negara dengan iklim yang lebih hangat dan dekat air, nyamuk dapat merusak liburan.
DEET sebenarnya mengusir nyamuk, sehingga lebih efektif dalam melindungi kamu dari gigitan nyamuk. Nyamuk dapat menularkan sejumlah penyakit virus termasuk demam berdarah, demam kuning, dan bahkan malaria, tergantung ke mana kamu bepergian, jadi obat nyamuk harus selalu dibawa ke negara mana pun yang berisiko terkena penyakit ini.
(wiw)下一篇:Kapan Waktu Terbaik Makan Pepaya?
相关文章:
- FOTO: Keliling Jakarta Naik Bus Atap Terbuka
- Komnas HAM Bakal Panggil Wali Kota Depok Minta Penjelasan Relokasi SDN Pondok Cina 1
- Anies Baswedan Ogah Ucapkan Selamat Ke Prabowo, Begini Alasannya
- PKS Kawal Gugatan Sengketa Pemilu ke MK dan Dorong Hak Angket
- Mau Rambut Kokoh Tanpa Cabang, Salah Satunya Jangan Keramas Tiap Hari
- Memviralkan Perselingkuhan di Medsos, Bisa Kasih Efek Jera ke Pelaku?
- Rugikan Negara Rp 271 Triliun, Ini Daftar 16 Tersangka Kasus PT Timah
- Update COVID
- Apa yang Terjadi Pada Tubuh Saat Minum Alkohol?
- Garap Market Prancis, Revolut Siapkan Dana Investasi €1 Miliar
相关推荐:
- FOTO: Janji Suci di Gereja Unifikasi Korea
- Sopir Rosalia Indah Ditahan Usai Ditetapkan Tersangka
- Cara Install WA GB Versi Terbaru
- Hakim Agung Gazalba Saleh Ditahan KPK Kasus Suap, KY Segera Periksa Pelanggaran Etik
- Rekomendasi 5 Tempat Wisata untuk yang Libur Lebaran di Bali
- Spanyol Soroti Bedanya Treatment Dunia Soal Israel dan Rusia: Kita Tak Bisa Membiarkan Standar Ganda
- Dalih Kebelet Kecing, Pria di Tambora Cabuli Bocah Tetangga
- Telepon Jerman, Beijing Desak Uni Eropa Hentikan 'De
- Deretan Tanaman Hias Pembawa Rezeki, Diyakini Salurkan Energi Positif
- WHO Catat Kasus TB di Dunia Cetak Rekor Tertinggi, RI Ikut Menyumbang
- JK Bersidang di PN Jakpus, Ada Apa Nih?
- Katanya Perempuan Butuh Lebih Banyak Tidur Dibanding Pria, Benarkah?
- Lakukan Rutin, Ini Manfaat Minum Air Kelapa Muda di Pagi Hari
- Kapolda Pastikan Jakarta Aman di H
- Beredar CGI Balon Udara Ganjar
- KPU Bertemu Tim Paslon, Bahas Durasi Debat Capres
- Saran Eks Bos Maskapai: Jangan Taruh Barang di Bagasi Pesawat
- Wakapolri Minta, Pengantar Amien Rais 'Tak Kacau'
- Harga Kelapa Meroket, Ini 5 Alternatif Pengganti Santan
- Menkes Budi Sebut Nyamuk Wolbachia Berhasil Turunkan Angka Kematian akibat DBD