您的当前位置:首页 > 休闲 > Ajak Kontraktor Gabung CCS, Bahlil Sampaikan Komitmen Pemerintah Mudahkan Investor 正文
时间:2025-05-23 15:27:44 来源:网络整理 编辑:休闲
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menghadiri K quickq安卓版app
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menghadiri Konvensi dan Pameran Indonesian Petroleum Association (IPA Convex) ke-49 Tahun 2025 di ICE BSD Tangerang, Rabu (21/5/2025).
Dalam kesempaatan tersebut, Bahlil mengajak Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) minyak dan gas (migas), baik di dalam maupun luar negeri untuk bergabung dalam industri penyimpanan karbon (Carbon Capture and Storage/CCS).
Baca Juga: Gebrakan PLN di IPA Convex 2025, Prabowo Saksikan Langkah Besar Menuju Kemandirian Energi
Indonesia merupakan negara yang memiliki potensi penyimpanan penangkapan karbon terbesar di Asia Pasifik dengan potensi yang mencapai 572,77 gigaton untuk saline aquifer (akuifer yang airnya asin) dan 4,85 gigaton di depleted reservoir (akuifer yang airnya habis).
"Saat ini dunia selalu berpikir sekarang tentang membangun industrialisasi dengan pendekatan green energy dan green industry. Salah satu diantaranya untuk mewujudkannya adalah bagaimana menangkap carbon capture-nya, CO2-nya," ucapnya, dikutip dari siaran pers Kementerian ESDM, Kamis (22/5).
Lebih lanjut, Bahlil menyampaikan komitmen Pemerintah dalam memberikan berbagai kemudahan bagi para investor, guna menciptakan iklim investasi yang lebih menarik dan kondusif bagi pengembangan industri strategis ke depan. Sebagai langkah konkret, regulasi pendukung dalam bentuk Peraturan Pemerintah (PP) dan Peraturan Menteri ESDM (Permen) telah diselesaikan.
"Aturannya sudah kita buat dan saya tawarkan kepada bapak Ibu semua. Silakan masuk. Lebih cepat, lebih baik. Kita kasih sedikit relaksasi sweetener. Tapi kalau sudah booming baru masuk, sweetener-nya tidak akan sebaik sekarang," tegas Bahlil.
Sejak tahun 2021 hingga 2024, pemerintah telah menerbitkan 30 izin pemanfaatan data kepada 12 kontraktor untuk mendukung pelaksanaan studi Carbon Capture and Storage (CCS) dan Carbon Capture, Utilization and Storage (CCUS) di berbagai wilayah Indonesia.
Halaman BerikutnyaHalaman:
Sujud Syukur, Kasus Covid2025-05-23 15:20
10 Barang Tak Lolos Mesin X2025-05-23 15:18
Yayasan Sudamala Bumi Insani Menginspirasi di Sumba Lewat Program EGK2025-05-23 15:12
AHY Jadi Ketum Lagi, Ini Susunan Baru Pengurus Partai Demokrat2025-05-23 15:10
Jerman Muak, Sebut Hanya Sanksi Inilah Kunci Menundukkan Rusia2025-05-23 14:42
Jarang yang Tahu, Ini 7 Manfaat Menakjubkan Kolang2025-05-23 14:27
30 Ucapan Isra Miraj 2025 Singkat dan Penuh Makna, Cocok Jadi Caption Instagram2025-05-23 13:47
Kontroversi Pemecatan Twister Angel Novi Sebagai Guru, Sukatani Buka Suara2025-05-23 13:36
Jadwal dan Cara Cek Bansos BPNT 2024 Tahap 6 Lewat HP, Kapan Cair?2025-05-23 13:24
MA Tangani 31 Ribu Perkara Sepanjang 2024, Meningkat 13,18% Dibandingkan 20232025-05-23 13:14
高考失利留学该如何选择?2025-05-23 15:22
Ingat! Pemprov DKI Bakal Terapkan Transaksi Qris di Agen dan Pangkalan Gas LPG 3 Kg2025-05-23 15:18
OJK Gandeng AO PNM dalam Program SICANTIKS untuk Perkuat Literasi Keuangan Syariah2025-05-23 15:12
Prabowo Bangga Cadangan Beras RI Tertinggi Sepanjang Sejarah2025-05-23 14:44
Anies Gak Bisa Terapkan Arahan Jokowi Karena Luhut...2025-05-23 14:04
5 Masjid Bersejarah di Indonesia, Destinasi Wisata Religi Saat Ramadan2025-05-23 14:03
Benarkah Puasa Bisa Membakar Kalori? Ini Penjelasannya2025-05-23 13:37
Kemenperin: Perpanjangan HGBT Bisa Bantu Dukung Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen2025-05-23 13:35
伦敦艺术学院世界排名怎么样?2025-05-23 13:30
Sritex PHK 10 Ribu Karyawan, Kemnaker Berharap Hak Pekerja Terpenuhi2025-05-23 13:20