Topi ikonik yang dikenakan Melania Trumpsaat pelantikan Donald Trumpsebagai Presiden Amerika Serikat (AS) masih mencuri perhatian hingga saat ini. Sang desainer mengungkapkan makna dan inspirasi di baliknya.

Topi lebar ini didesain oleh perancang asal AS Eric Javits. Ia telah menciptakan topi selama beberapa dekade. Topi rancangannya pun sudah tak asing lagi di panggung nasional AS.

Lihat Juga : Busana Melania Trump saat Pelantikan Dirancang Desainer Lokal

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya rasa topi itu tidak terlalu 'wow'. Topi itu sangat sederhana, sangat elegan. Tapi, ketika dia [Melania] memakainya, kecantikannya benar-benar menghidupkan semuanya," ujar Javits, melansir CBS News.

Lihat Juga : Masa ke Masa Tampilan First Lady AS saat Pelantikan Presiden

Dalam membuat topi ini, Javits terinspirasi dari beberapa topi yang sempat dipesan Melania sebelumnya melalui situs webnya.

Javits juga merespons santai lelucon yang menyebutkan bahwa topi tersebut membuat Trump kesulitan mencium Melania. Ia mengaku, inspirasi topi juga berasal dari masa Victoria.

"Kembali ke masa Victoria, pinggiran topi membatasi ruang gerak wanita," ujar Javits.

Desain topi, lanjut Javits, juga selaras dengan pesan yang ingin disampaikan Melania sebagai ibu negara.

"Ini adalah waktu yang penuh kehati-hatian, semacam titik balik menuju nilai-nilai yang lebih konservatif," pungkas Javits.